Ditolak Rujuk, Pria Diduga Mabuk Tikam Leher Mantan Istrinya

Jajat, Ketua RT 21 menunjukan lokasi kejadian di Dusun Purwasari, Desa Paledah, Kecamatan Padaherang.

Pangandaran, katajurnalis.com.

Diduga akibat bertengkar lantaran ditolak rujuk, Lendi (25) tega menikam mantan istrinya, Tia Permatasari (27) warga Dusun Bunisinga, Desa Sukamaju, Kecamatan Mangunjaya, Kabupaten Pangandaran, Sabtu (26/7/2025). Peristiwa tragis tersebut terjadi di Dusun Purwasari, Desa Paledah, Kecamatan Padaherang, Pangandaran. Diketahui antara korban dan pelaku sempat menjalin hubungan rumah tangga, namun kandas alias cerai.

Menurut Jajat Sudrajat, Ketua RT 21, peristiwa berawal ketika korban bersama pelaku sedang berkumpul dengan tiga orang teman pelaku. Bahkan Jajat menyebut, pelaku sempat menyuruh temannya untuk membeli miras hingga akhirnya mereka mabuk bersama. Diduga sempat terjadi perselisihan antara korban dan pelaku yang menginginkan mereka rujuk namun ditolak.

“Ada telepon dari tetangga katanya ada rebut, lalu saya ke tempat kejadian dan melihat korban dalam kondisi terkapar penuh luka, kata tetangga korban ditusuk lehernya oleh pelaku,” terang Jajat kepada katajurnalis.com.

Jajat melanjutkan, dirinya bersama perangkat desa langsung membawa korban ke Puskesmas Padaherang. Namun lantaran mengalami luka cukup parah, korban akhirnya dirujuk ke RS Pandega Pangandaran. Sementara pelaku melarikan diri usai menganiaya mantan istrinya. Jajat dan perangkat desa kemudian melaporkan peristiwa tersebut ke polisi.

“Saat kejadian mereka berkumpul lalu pelaku menyuruh temannya untuk beli miras dan mereka minum bareng berempat,” tambah Jajat.

Jajat menyebut baik korban maupun pelaku bukan warganya. Namun korban menempati rumah orang tuanya. Selama tinggal di wilayah Purwasari, Jajat mengatakan mereka kerap bertengkar hingga membuat warga setempat resah.

“Mereka bukan warga saya dan ribut seperti ini sudah beberapa kali terjadi sebelumnya kepala korban dipukul batu, kalau mereka ketemu pasti saja ribut sehingga membuat warga saya resah” ungkap Jajat.

Korban saat ini masih dalam perawatan intensif di RS Pandega, sementara pelaku tengah dalam pengejaran polisi. Sempat beredar video amatir korban yang terkapar penuh luka beberapa saat setelah peristiwa terjadi.

Deni Rudini – Aditya TW

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *