Banjar, katajurnalis.com
Kondisi jalan yang rusak dan berlubang di Jalan Mayjen Lili Kusumah, tepatnya di depan Kantor Kecamatan Pataruman, Kota Banjar, dikeluhkan para pengendara. Jalan yang dipenuhi lubang tersebut dinilai sangat membahayakan, terutama bagi pengendara roda dua yang melintas setiap hari.
Dadang (40), seorang pengendara motor yang rutin melintasi jalan tersebut, mengungkapkan kekhawatirannya. Ia menilai kondisi jalan yang berlubang sangat berisiko, terutama saat hujan karena lubang tertutup genangan air.
“Saya tiap hari lewat sini. Kalau hujan, lubang-lubang di jalan ini tertutup air, jadi sangat berbahaya karena pengendara tidak bisa melihat ada lubang. Apalagi yang baru pertama kali melintas di jalan ini,” ujar Dadang, Rabu (29/1/2025).
Selain masalah jalan berlubang, Dadang juga menyoroti minimnya penerangan di sepanjang jalan tersebut. Menurutnya, kondisi jalan yang gelap pada malam hari semakin memperparah risiko kecelakaan.
“Kalau malam kondisinya juga gelap. Ditambah banyak lubang, tentunya sangat membahayakan pengendara,” tambahnya.
Keluhan serupa disampaikan oleh Ali Rosmawan (35), pengendara lainnya. Ia menyebut bahwa selain berlubang, permukaan jalan juga bergelombang, sehingga semakin menyulitkan pengendara.
“Sudah banyak lubang, jalan ini juga bergelombang. Tentunya sangat membahayakan pengendara,” ujar Ali.
Para pengendara berharap Pemerintah Kota Banjar, khususnya Dinas Pekerjaan Umum, segera mengambil tindakan untuk memperbaiki jalan tersebut sebelum terjadi kecelakaan yang lebih serius.
“Saya minta jalan ini segera diperbaiki. Apalagi jalan ini berada di depan Kantor Kecamatan Pataruman,” harap Dadang.
Berdasarkan pantauan di lokasi, terlihat puluhan lubang dengan diameter yang cukup besar dan kedalaman yang membahayakan pengendara, terutama bagi pengguna sepeda motor. Jika tidak segera diperbaiki, dikhawatirkan kondisi ini akan terus memburuk dan berpotensi menimbulkan kecelakaan. (**)